WahanaNews.ID | DPRD DKI Jakarta kedatangan tamu dari tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kedatangan tim KPK bertujuan untuk kumpulkan barang bukti kasus korupsi pengadaan tanah oleh badan usaha milik daerah (BUMD) Perumda Sarana Jaya di Pulogebang. Setiba di Gedung DPRD DKI Jakarta, tim menuju ke ruang kerja anggota DPRD DKI M Taufik.
Baca Juga:
Pemerintah Kalimantan Tengah Alokasikan Rp5,3 Miliar untuk Bantuan Operasional TPP P3MD
"Benar ada kegiatan penggeledahan dimaksud terkait pengumpulan alat bukti dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulo Gebang," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, Selasa (17/1/2023).
Berikut fakta-fakta terkait penggeledahan ruang kerja M Taufik, dilansir dari detik, Rabu (18/1):
1. KPK Cari Bukti di Ruang Kerja M Taufik
Baca Juga:
Penjabat Bupati Tanah Laut: Bentuk Tim Khusus Awasi Penggunaan Dana Desa
Ali menuturkan KPK akan menyampaikan perkembangan hasil penggeledahan tersebut. Sementara itu berdasarkan pantauan di gedung DPRD DKI Jakarta semalam, tampak sejumlah mobil tim KPK terparkir di sana.
"Salah satu (yang digeledah ruang kerja M Taufik)," kata sumber detikcom di KPK via pesan tertulis.
2. Penyidik Bawa Sejumlah Koper