"Seluruh rangkaian rentetan gempa ini baik gempa utama (mainshock) dan tiga gempa susulannya (aftershocks) berpusat di komplek Gunung Telomoyo," papar dia.
Baca Juga:
Dikelilingi Lempeng Aktif, Indonesia Harus Siap Hadapi Gempa dan Tsunami
Gunung Telomoyo adalah gunung yang terletak di wilayah Kabupaten Semarang dan Kabupaten Magelang. Gunung ini memiliki ketinggian 1.894 meter di atas permukaan laut (mdpl) dan merupakan gunung api yang berbentuk strato tetapi belum pernah tercatat meletus.
Catatan Sejarah
Baca Juga:
Gempa Dahsyat di Rusia Masuk Daftar 10 Terbesar dalam Sejarah
Dalam catatan sejarah gempa kuat dan merusak, kata Daryono wilayah Salatiga, Banyubiru, dan Ambarawa pernah mengalami beberapa kali gempa signifikan, yaitu:
a. Gempa Semarang, Salatiga, dan Ambarawa pada 24 September 1849.