Wahana News ID I Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah melakukan penelitian untuk memperoleh data terbaru bawah permukaan tanah.
Kementerian ESDM menunjuk PT Pertamina sebagai pelaksana penelitian pencitraan lapisan struktur bawah permukaan.
Baca Juga:
Pertumbuhan Tinggi, Dirjen ESDM: Masalah Over Supply Listrik di Jawa-Bali Akan Teratasi
Wilayah Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, bakal dilintasi kendaraan besar berbentuk tak lazim. Jumlahnya sampai 10 unit. Keberadaan kendaaan bernama truk vibroseis itu dalam rangka penelitian bawah permukaan tanah.
Ada beberapa wilayah yang jadi sasaran penelitian. Salah satunya Kabupaten Karanganyar, tepatnya di Kecamatan Gondangrejo.
Dalam penelitian ini, Pertamina akan menggunakan 10 unit truk vibroseis yang beroperasi di sepanjang jalan yang dilalui. Karena bentuknya yang unik dan ukurannya yang besar, kehadiran truk vibroseis ini biasanya akan menarik perhatian warga. Apalagi jumlahnya sampai 10 unit.
Baca Juga:
Tarif Listrik Triwulan IV Tidak Naik, PLN Jaga Pelayanan Listrik Tetap Andal
Senior Manager Operation Pertamina Hulu Energi (PHU), Farid Rochmadianto, mengatakan tujuan utama dari survei ini adalah untuk mendapatkan gambaran bawah permukaan. Terutama pada area di bawah lapisan batuan vulkanik di sepanjang wilayah yang dilewati di area di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Menurutnya, untuk area Jawa Tengah kegiatan ini akan berlangsung pada akhir Oktober 2021 hingga Februari 2022. Dimulai dari Kabupaten Semarang, Salatiga, Boyolali, Grobogan, Karanganyar (Gondangrejo), Sragen, dan berakhir di Kabupaten Blora.
“Survei ini seperti pemeriksaan ultrasonografi [USG] untuk melihat kondisi bayi pada ibu hamil. Survei kebumian ini juga demikian,” ujarnya saat memberikan sosialisasi tingkat kabupaten di Pendapa Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Jumat (12/11/2021) dikutip dari Solopos.com.