Wahananews ID | Laporan menyebut sekelompok elit Rusia kini berkonspirasi untuk menggulingkannya sebagai orang nomor satu di pemerintah Kremlin itu.
Posisi Vladimir Putin sebagai Presiden Rusia diklaim berada di ujung tanduk.
Baca Juga:
Ukraina Buka 'Front Baru': 41 Pesawat Rusia Hancur, Kini Ledakkan Lagi Jembatan Krimea
Pernyataan disampaikan Kepala Direktorat Intelijen Kementerian Pertahanan Ukraina, Minggu (20/3/2022) waktu setempat.
Bahkan, dalam situs Facebook resmi, badan itu mengklaim kelompok khusus sudah dibentuk untuk menyingkirkan Putin.
"Keracunan, penyakit mendadak, kecelakaan, elit Rusia sedang mempertimbangkan untuk mencopot Putin," katanya, dikutip Newsweek, (Senin 21/3/2022).
Baca Juga:
Rusia Siap Banjiri Indonesia dengan Jet Tempur dan Tank Canggih, Ini Respons Kemhan
"Tujuan mereka adalah untuk menyingkirkan Putin dari kekuasaan sesegera mungkin dan memulihkan hubungan ekonomi dengan Barat, yang hancur karena perang di Ukraina."
Kelompok ini juga sudah menunjuk calon pengganti pria berusia 69 tahun itu. Ia adalah Direktur Layanan Keamanan Federal (FSB) Alexander Bortnikov.
Bortkinov sendiri disebut sedang tak akur dengan Putin. Ia disalahkan Putin karena "kesalahan perhitungan serangan ke Ukraina" yang dianggap terlalu lama dan mahal".