Namun hingga tahun ini, realisasi permohonan mereka tidak di proses. Lamasi selalu memberikan janji-janji palsu.
“Bahkan akhir-akhir ini selalu menghindar, sehingga kami sebagai orang tua sangatlah tidak punya harga diri dan kecewa atas perlakuan UPK,” ujarnya.
Baca Juga:
Tersangka Korupsi Dana PNPM di Tabanan, Ubah Identitas dan Hapus Tahi Lalat
Menanggapi hal tersebut WahanaNews Sumut menyambangi UPK Kelompok SPP tersebut, Lumasi Purba kerumahnya di Desa Doloksaribu, Kecamatan Pagaran.
Namun yang bersangkutan tidak berada ditempat, guna konfirmasi terkait keadaan keuangan dimaksud. [tum]