Dalam penangkapan di Gresik, Densus menyita sejumlah bukti berupa 60-an buku tentang jihad, dari rumah AS.
Kepala Desa (Kades) setempat, Mardi Utomo membenarkan bahwa rumah AS sempat digeledah Densus 88 Polri.
Baca Juga:
Lima Pimpinan Baru KPK Ditetapkan, Setyo Budiyanto Jadi Ketua
"Sesuai apa yang saya lihat tadi, sekitar 60an buku yang disita, sepintas bacaan tentang Jihad, lalu ada tiga laptop," ucapnya. Seperti dilansir dari WahanaNews.co, Rabu (10/11/ 2021).
Mardi mengatakan AS selama ini dikenal bekerja sebagai tukang servis benda elektronik. AS juga diketahui kerap bersosialiasi dengan masyarakat.
"Petugas datang ke sini untuk menggeledah, ada dari Polsek Driyorejo dan Polres Gresik, kurang lebih 20an orang, pakaian polisi, sisanya pakaian preman," katanya. [rin]