"Kami minta aparat penegak hukum bergerak cepat tangkap para pelakunya. Saya khawatir tindak pidana ini bukan pertama kali dilakukan dan sepertinya dilakukan dengan melibatkan komplotan," kata dikutip CNN, Selasa (11/4).
Ia mengaku sangat prihatin dengan kejadian ini, menurutnya pelaku seakan memanfaatkan watak masyarakat yang gemar memberi.
Baca Juga:
Pemkot Kendari Terapkan Sistem Barcode QRIS untuk Optimalkan Penagihan Retribusi Daerah
"Kita tentu prihatin sekali, ini tindak pidana yang sangat keji," ujar dia.
Habiburokhman pun meminta kepada para pengurus masjid lebih waspada. Ia mengimbau kepada pengurus masjid agar secara rutin memeriksa stiker QRIS mereka agar kejadian serupa tidak terulang kembali.[zbr]